Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) hari ini meninjau lokasi banjir di Jalan Kebon Baru, Tebet, Jakarta Selatan. Berdasarkan hasil tinjauannya, Jokowi mengatakan banjir di lokasi tersebut bukan karena jebolnya tanggul, tapi limpahan air sungai Ciliwung di lokasi itu yang melewati batas tanggul.
"Ini bukan jebol. Ini kan posisi kampungnya di tengah-tengah, kemudian airnya melimpah, meluap keluar tanggul," ujar Jokowi di lokasi, Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (22/1/2014).
Akibat air yang melimpah tersebut cukup deras, mengakibatkan sebagian tanggul mengalami kegerusan. "Makanya tanggulnya kegerus. Jadi bukan jebol," katanya.
Mantan Wali Kota Solo ini mengatakan, nanti begitu aornya surut, tanggul yang tergerus itu akan segera diperbaiki. "Nanti siang pasirnya datang, langsung ditutup," katanya.
Jokowi datang ke lokasi banjir ini tadi sekitar pukul 09.00 WIB. Mengenakan baju putih dan sepatu kanvas, Jokowi hadir disambut warga dan lurah setempat.
Warga tak menyangka Jokowi akan meninjau tanggul yang jebol, karena peristiwa itu baru tadi malam sekitar pukul 22.00 WIB. Sebelum terjun menengok tanggul, Jokowi sempat berbincang sekitar 15 menit dengan warga.
Sampai akhirnya Jokowi menaiki perahu karet besar meluncur bersama lurah dan pejabat setempat ke lokasi jebolnya tanggul. Jokowi melepas sepatunya dan nyeker di atas perahu.
Lokasi tanggul yang jebol dari titik terendah air sekitar 100 meter. Karena hanya ada satu perahu karet besar dan perahu kayu kecil warga, akhirnya tak banyak yang bisa ikut.
Tampak Jokowi disambut warga yang mengungsi di SD Inpres Kebon Baru. Di sekolah berlantai 3 itu ikut terendam sekitar 1 meter, mereka mengungsi di lantai 2 dan 3.
Hingga pukul 09.35 WIB, Jokowi masih di lokasi tanggul. Banjir di Kebon Baru pagi ini mulai surut, namun sebagian besar masih menutupi atap rumah warga.
sumber: http://news.detik.com/read/2014/01/22/103148/2474444/10/jokowi-banjir-di-kebon-baru-tebet-karena-air-sungai-melimpah?n991102605
Tidak ada komentar:
Posting Komentar