Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Kamis (21/6) pagi tercatat melemah 0,39%% ke level 3928,633. Sedangkan indeks saham-saham unggulan LQ 45 pada pagi ini tercatat melemah 0,37% ke level 672,807.
Tercatat volume perdagangan sebesar 994,1 juta lot saham senilai Rp 646,9 miliar dengan total transaksi sebanyak 27301 kali. Pada perdagangan saham pagi ini tercatat sebanyak 50 saham naik, 97 saham turun, dan 74 saham tidak berubah. Pelemahan IHSG pada perdagangan pagi ini didorong oleh sektor infrastruktur dan aneka industri, dimana masing-masing indeks tercatat turun 0,88% dan 0,84%.
Saham-saham yang tercatat menguat pada perdagangan pagi ini antara lain saham BUMI naik 6,0% ke Rp 1230, saham ADRO naik 2,8% ke Rp 0, saham INDY naik 4,3% ke Rp 0, dan saham CPIN naik 1,6% ke Rp 3175.Saham-saham yang tercatat melemah pada perdagangan pagi ini antara lain saham TRAM turun 3,5% ke Rp 840, saham PGAS turun 2,1% ke Rp 3450, saham BKSL turun 2,2% ke Rp 225, dan saham HRUM turun 1,7% ke Rp 5750.
Analis Vibiz Research unit dari Vibiz Consulting melihat bahwa IHSG pada perdagangan pagi ini tampak bergerak negatif, namun pelemahan tampak masih cukup terbatas.Pada perdagangan hari ini, tampak bursa saham global cenderung bergerak mixed. Pernyataan The Fed yang tidak memberikan informasi mengenai potensi QE ke-3 (stimulus tahap ke-3) tampaknya cukup mengecewakan pasar.Sedangkan dari Eropa, kekhawatiran tampak perlahan mulai meningkat kembali akibat spekulasi bahwa Spanyol dan Italia membutuhkan bailout.Resistance berada di kisaran 3950, sedangkan support berada di kisaran 3850. (http://www.vibiznews.com/ARI
sumber: http://berita.liputan6.com/read/414648/ihsg-melemah-setelah-empat-hari-naik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar