Rabu, 11 Juli 2012

Pakde Karwo Minta Karyawan Bank Jatim Berbenah Pasca IPO

Gubernur Jawa Timur (Jatim) Soekarwo selaku pemilik saham mayoritas PT Bank Jatim Tbk (BJTM) meminta seluruh karyawan bank daerah ini berbenah. Hal ini seiring dengan bergantinya status Bank Jatim menjadi perusahaan publik.

"Kita harus jaga kinerja di Bank Jatim, karena dengan listing orang akan mengamati terus," kata Soekarwo yang hadir dalam listing BJTM di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (12/7/2012).

"Kami akan undang orang BEI untuk learning terhadap corporate culture disana," tambahnya.

Seperti diketahui BUMD di Jawa Timur ini telah menawarkan 2,983 miliar saham baru atau 20% dari total modal dicatatkan. Total dana yang perseroan dapat mencapai Rp 1,28 triliun.

Dana hasil IPO nantinya sekitar 80% akan digunakan untuk membiayai ekspansi kredit perseroan yang tahun ini ditargetkan tumbuh 23%. Sementara sisa dana IPO masing-masing 10% untuk pengembangan jaringan dan peningkatan IT Perseroan.

"Hasil IPO memang akan masuk (kredit) UMKM. Kita harus lihat setelah listing, output kita berapa," papar Pakde Karwo, sapaan akrab Soekarwo.

Direktur Utama Bank Jatim, Hadi Sukrianto menambahkan, hingga akhir tahun nanti pihaknya akan menambah 25 cabang dan 120 ATM. 17 cabang di antaranya naik kelas dari kantor kas menjadi kantor cabang, dan 8 cabang baru.


Investasi untuk cabang sekitar Rp 20 miliar, dengan indikasi per cabang sekitar Rp 1 miliar.







sumber: http://finance.detik.com/read/2012/07/12/111247/1963492/5/pakde-karwo-minta-karyawan-bank-jatim-berbenah-pasca-ipo?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar